Medan | Tiga Dara Media – SMK Negeri 7 Medan menggelar Teaching Factory (Tefa) Exhibition bertema “Skema Pengimbasan 2024 "pada Rabu, 4 Desember 2024, di Aula SMKN 7, Jalan STM No. 12 E, Medan.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan konsep Teaching Factory, yang mengintegrasikan pembelajaran di sekolah dengan praktik industri. Pelaksanaan TEFA tersebut diharapkan dapat mempersiapkan siswa dengan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja.
Dalam acara tersebut, siswa-siswi memamerkan berbagai hasil karya yang mereka buat melalui proses pembelajaran yang menekankan pada keterampilan soft skills dan hard skills.
Program Teaching Factory ini didukung oleh bantuan pemerintah untuk mengoptimalkan kurikulum, sumber daya alam, dan sumber daya manusia, sehingga keterampilan yang diajarkan di sekolah lebih sesuai dengan tuntutan industri.
Tiga sekolah pengimbasan turut dilibatkan dalam kegiatan ini, yaitu SMK Pencawan, SMK Yamin, dan SMK Negeri 13 Medan. Dalam sambutannya, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Ir. Abdul Haris Lubis, M.Si, memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan Teaching Factory Exhibition di SMK Negeri 7 Medan.
“Saya sangat mengapresiasi SMK Negeri 7 Medan dalam mengimplementasikan Teaching Factory yang menghubungkan dunia pendidikan dengan industri. Hal ini akan membantu meningkatkan kualitas lulusan yang memiliki keterampilan praktis,”ujar Abdul Haris.
Ia juga berharap agar produk-produk yang dipamerkan dapat terus ditingkatkan kualitasnya. Kepala SMK Negeri 7 Medan, Evi Herawati Lubis, S.Pd, M.Si, menekankan pentingnya integrasi antara pendidikan teori dan praktik.
“Kami ingin siswa kami tidak hanya cerdas secara teori, tetapi juga terampil dalam menghadapi tantangan dunia kerja,” tegas Evi Herawati dalam sambutannya
Kegiatan TEFA tersebut juga dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, seperti Kabid Pembinaan SMK Disdik Sumut Dr. Suhendri MA, Kacabdis Wil I Yafizham Parinduri S.Sos MAP, Kasi SMK Duta Syailendra, Kasi SMA Yoyon Haryono, serta perwakilan dari sejumlah sekolah, termasuk GM Hotel Sibayak Berastagi Ahmad Zulham, Kepala SMK N 2 Ida Farida, Kepala SMK N 3 Asnah Lubis, Kepala SMK N 4 Fahriza M Tanjung, Kepala SMK N 6 Hervina, Kepala SMK N 8 Wilma Handayani, Kepala SMKN 13 Sunariyo, dan Ketua Panitia Yeni Sari, S.Pd., M.Si.
Dengan adanya Teaching Factory yang didukung oleh dunia industri, diharapkan SMK Negeri 7 Medan dapat terus menghasilkan lulusan yang siap terjun ke dunia kerja dengan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan industri.
( Syafii )
Editor : Sakila
Tidak ada komentar:
Posting Komentar